Blogger Widgets
pendidikansejarahofferingdum On Kamis, 19 September 2013

PRINSIP-PRINSIP PEMBELAJRAN SEJARAH



MAKALAH
UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH
PENGANTAR ILMU SEJARAH
Yang di bina oleh Ibu Indah W.P.U, S.Pd., M.Pd




              Oleh:            
1.      Achmad al fattah Noer     (130731607260)
2.      Ardi Neo sandi                (130731615698)
3.      Dina Cahyaning Pertiwi    (130731615692)
4.      Imam Machbub                (130731607260)
5.   Rokhimatul Jannah            (130731615739)









UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS ILMU SOSIAL
JURUSAN SEJARAH
SEPTEMBER 2013




KATA PENGANTAR

Memanjatkan puji syukur kepada Allah SWT, karena atas berkah dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah ini, yang berjudul Prinsip – Prinsip Pembelajaran Sejarah dengan harapan dapat mengetahui, serta memahami prinsip – prinsip pembelajaran sejarah yang baik. Dan juga saya tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung dalam pembuatan makalah ini.
Penulis sadar makalah ini jauh dari kesempurnaan, maka dari itu kritik maupun saran diharapkan dapat diberikan kepada pembaca untuk lebih menyempurnakan makalah ini semoga bermanfaat. Terima kasih.









                                                                            Malang9 September 2013




                                                                                        Penulis





                                                                            








DAFTAR ISI


BAB I.  PENDAHULUAN.............................................................   4
              Latar belakang Masalah ..................................................   4
BAB II. PEMBAHASAN...............................................................   5
BAB III. PENUTUP ......................................................................   26

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................   27






























BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
            Kegiatan pembelajaran merupakan hal yang paling penting dalam implementasi kurikulum. Untuk mengetahui efektifitas dan efisiensi pembelajaran, dapat diketahui melalui kegiatan pembelajaran. Untuk itu dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran tersebut, seyogyanya seorang pengajar tahu bagaimana membuat kegiatan pembelajaran berjalan dengan baik dan dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.
Prinsip-prinsip pembelajaran merupakan bagian penting yang perlu diketahui oleh seorang pengajar, dengan memahami prinsip-prinsip pembelajaran, seorang pengajar dapat membuat suatu acuan dalam pembelajaran sehingga kegiatan pembelajaran akan berjalan lebih efektif serta dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diharapkan.









BAB II
PEMBAHASAN

1. Hakikat pembelajaran
Terdapat beberapa kesamaan substansi tentang belajar , yaitu pada dasarnya adalah perubahan prilaku (pengetahuan, sikap dan ketrampilan) sebagai hasil interaksi antara siswa dengan lingkungan pembelajaran.Mengajar pada dasarnya adalah kegiatan mengelola lingkungan pembelajaran agar berinteraksi dengan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Menurut Prof.Dr.A Chaedar alwasilah, MA memberikan batasan terhadap istilah belajar,mengajar, dan pembelajaran, yaitu: belajar (learning), mengajar (teaching), dan pembelajaran (instruction).
2. Prinsip-prinsip pembelajaran
Prinsip Pembelajaran
Prinsip pembelajaran adalah landasan berpikir,landasan berpijak, dan sumber motivasi agar proses belajar mengajar dapat berjalan dengan baik antara pendidik dengan peserta didik.
1.      Prinsip Aktivitas
            Pengalaman belajar yang baik hanya bisa didapat bila peserta didik mau mengaktifkan dirinya sendiri dengan bereaksi terhadap lingkungan. Belajar yang berhasil mesti melalui berbagai macam aktivitas, baik aktivitas fisik maupun aktivitas psikis. Aktifitas fisik adalah peserta didik giat dan aktif dengan anggota badan. Dalam prinsip ini, maka tugas guru dalam mengajar antara lain:
2.      Prinsip Motivasi
Motivasi berarti dorongan atau keinginan, baik datang dari dalam diri (instrinsik) maupun dorongan dari luar diri seseorang (ekstrinsik).
3.      Prinsip Lingkungan
Lingkungan adalah sesuatu hal yang berada di luar diri individu. Lingkungan pengajaran adalah segala hal yang mendukung pengajaran itu sendiri yang dapat difungsikan sebagai sumber pengajaran atau sumber belajar. Diantaranya; guru, buku, dan bahan pelajaran yang menjadi sumber belajar.
4.      Prinsip Individualitas (Perbedaan Individu)
Secara psikologis, prinsip perbedaan individualitas sangat penting diperhatikan karena:
            a. Setiap anak mempunyai sifat, bakat, dan kemampuan yang berbeda
            b. Setiap individu berbeda cara belajarnya
            c. Setiap individu mempunyai minat khusus yang berbeda
            d. Setiap individu mempunyai latar belakang yang berbeda
            e. Setiap individu membutuhkan bimbingan khusus dalam menerima
    pelajaran yang diajarkan guru sesuai dengan perbedaan individual
f. Setiap individu mempunyai irama pertumbuhan dan perkembangan yang   
   berbeda
5.      Prinsip Konsentrasi
Konsentrasi adalah pemusatan secara penuh terhadap sesuatu yang sedang dikerjakan atau berlangsungnya suatu peristiwa. Konsentrasi sangat penting dalam segala aktivitas, terutama aktivitas belajar mengajar.
6.      Prinsip Kebebasan
Prinsip kebebasan dalam pengajaran yang dimaksud adalah kebebasan yang demokratis, yaitu kebebasan yang diberikan kepada peserta didik dalam aturan dan disiplin tertentu. Dan disiplin merupakan suatu dimensi kebebasan dalam proses penciptaan situasi pengajaran.
7.      Prinsip Peragaan
Alat indera merupakan pintu gerbang pengetahuan. Peragaan adalah menggunakan alat indera untuk mengamati, meneliti, dan memahami sesuatu. Pemahaman yang mendalam akan lahir dari analisa yang komprehensif sehingga menghasilkan gambaran yang lengkap tentang sesuatu.
8.      Prinsip Kerjasama Dan Persaingan
Kerjasama dan persaingan adalah dua hal berbeda. Persaingan yang dimaksud bukan persaingan untuk saling menjatuhkan dan yang lain direndahkan, tetapi persaingan yang dimaksud adalah persaingan dalam kelompok belajar agar mencapai hasil yang lebih tinggi tanpa menjatuhkan orang atau siswa lain.
9.      Prinsip Apersepsi
Apersepsi dalam pengajaran adalah menghubungan pelajaran lama dengan pelajaran baru, sebagai batu loncatan sejauh mana anak didik mengusai pelajaran lama sehingga dengan mudah menyerap pelajaran baru.
10.  Prinsip Korelasi
Korelasi yaitu menghubungkan pelajaran dengan kehidupan anak atau dengan pelajaran lain sehingga pelajaran itu bermakna baginya. Korelasi akan melahirkan asosiasi dan apersepsi sehingga dapat membangkitkan minat siswa pada pelajaran yang disampaikan.
11.  Prinsip Efisiensi dan Efektifitas
Prinsip efisiensi dan efektifitas maksudnya adalah bagaimana guru menyajikan pelajaran tepat waktu, cermat, dan optimal. Alokasi waktu yang telah dirancang tidak sia-sia begitu saja, seperti terlalu banyak bergurau, memberi nasehat, dan sebagainya.
12.  Prinsip Globalitas
Prinsip global atau integritas adalah keseluruhan yang menjadi titik awal pengajaran. Memulai materi pelajaran dari umum ke yang khusus. Dari pengenalan sistem kepada elemen-elemen sistem. Pendapat ini terkenal dengan Psikologi Gestalt bahwa totalitas lebih memberikan sumbangan berharga dalam pengajaran.
13.  Prinsip Permainan dan Hiburan
Setiap individu atau peserta didik sangat membutuhkan permainan dan hiburan apalagi setelah terjadi proses belajar mengajar. Bila selama dalam kelas siswa diliputi suasana hening, sepi, dan serius, akan membuat peserta didik cepat lelah, bosan, butuh istirahat, rekreasi, dan semacamnya. Maka guru disarankan agar memberikan kesempatan kepada anak didik bermain, menghibur diri, bergerak, berlari-lari, dan sejenisnya untuk mengendorkan otaknya.
BAB III
PENUTUP
Manusia adalah mahluk Allah yang paling mulia,di dalam Al-qur’an banyak sekali ayat-ayat Allah yang memulyakan manusia dibandingkan dengan mahluk yang lainnya.Dan dengan adanya ciri-ciri dan sifat-sifat utama yang diberikan oleh Allah SWT kepada manusia menjadikannya makhluk yang terpilih diantara lainnya memegang gelar sebagai khalifah di muka bumi untuk dapat meneruskan,melestarikan,dan memanfaatkan segala apa yang telah Allah ciptakan di alam ini dengan sebaik-baiknya.
Tugas utama manusia adalah beribadah kepada Allah SWT.Semua ibadah yang kita lakukan dengan bentuk beraneka ragam itu akan kembali kepada kita dan bukan untuk siapa-siapa.Patuh kepada Allah SWT,menjadi khalifah,melaksanakan ibadah,dan hal-hal lainnya dari hal besar sampai hal kecil yang termasuk ibadah adalah bukan sesuatu yang ringan yang bisa dikerjakan dengan cara bermain-main terlebih apabila seseorang sampai mengingkarinya.Perlu usaha yang keras,dan semangat yang kuat ketika keimanan dalam hati melemah,dan pertanggungjawaban yang besar dari diri kita kelak di hari Pembalasan nanti atas segala apa yang telah kita lakukan di dunia










DAFTAR PUSTAKA

Abdul Rohman dalam topik 2011. Prinsip-prinsip pembelajaran,(pnline),  http://arassh.wordpress.com/2011/06/02/prinsip-prinsip-pembelajaran/
Riwayat. (2008). Teori Belajar,Program dan Prinsip Pembelajaran : http://rahmashizuke.blogspot.com/2013/04/teori-dan-prinsip-pembelajaran.html







Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

About Me

pendidikansejarahofferingdum
Lihat profil lengkapku
Diberdayakan oleh Blogger.
Free Music Online
Free Music Online

free music at divine-music.info